KOMISI IX USUL BENTUK PANJA JAMKESMAS
Ketua Komisi IX DPR Ribka Tjiptaning mengusulkan kepada Menteri Kesehatan membentuk Panitia Kerja (Panja) Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas). Hal ini dimaksudkan agar Jamkesmas implementasinya tepat sasaran kepada masyarakat yang kurang mampu yang belum terdaftar dan dipersulit dengan birokrasi di lapangan..
Hal tersebut disampaikan Ribka saat memimpin Rapat Kerja Komisi IX dengan Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih di Gedung DPR, Rabu (27/1)
Ribka juga mengusulkan agar lebih efektif sosialisasi program jamkesmas sebaiknya melibatkan Anggota DPR khususnya Anggota Komisi IX.
“Karena ketika reses pulang ke daerah pemilihan, kami punya konstituen yang beda dan riil,” katanya.
“Masyarakat akan menganggap bahwa kita melegitimasi program pemerintah dan program ini juga merupakan salah satu usulan dari DPR”, tambah Ribka.
Muhammad Iqbal Anggota Komisi IX dari Fraksi PPP minta Menkes memberikan perhatian akan pentingnya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.
Menurut Iqbal, Sebagus apapun program tetapi pelaksanaan di lapangan jika pelayanan itu tidak sempurna maka program akan sia-sia. “Dan ini merupakan salah satu penilaian kinerja pada kementerian kesehatan”, katanya.
Sedangkan Rieke Diah Pitaloka Anggota Komisi IX dari Fraksi PDIP mendorong Kementerian Kesehatan agar jangan hanya melihat sebuah keberhasilan program Jamkesmas dari pembagian kartu yang sudah mencapai beberapa juta kelompok masyarakat yang dikategorikan miskin, tetapi juga harus terlibat aktif mensirnegikan jumlah tunggakan antara Rumah Sakit Daerah dengan Pemerintah Daerah.
“Karena persoalan ini banyak terjadi dimana Pemerintah Daerah menunggak ke Rumah Sakit Daerah yang mengakibatkan kemudian masyarakat yang seharusnya mendapatkan pelayanan kesehatan karena mereka miskin akhirnya pelayanan kesehatannya disamakan dengan masyarakat yang tidak miskin” terang Rieke.
Rieke mengusulkan kepada Menkes agar ada koordinasi antara pemerintah daerah dan agar anggaran kesehatan itu tidak minim serta memperbaiki system rujukan yang tidak berjalan dengan baik. (sc) foto:doeh/parle/DS