Komisi IV Siap Bantu Pasarkan Ikan Hasil Budidaya Sumsel
Anggota Komisi IV DPR RI Renny Astuti saat mengikuti pertemuan Tim Kunker Komisi IV DPR RI dengan para nelayan dan pembudidaya ikan di Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan di Jaka Baring, Palembang, Sumatera Selatan. Foto: Kresno/rni
Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi IV DPR RI mendapati informasi adanya kesulitan masyarakat pembudidaya lele dan patin di Sumatera Selatan untuk memasarkan hasil budidayanya di masa pendemi ini. Anggota Komisi IV DPR RI Renny Astuti mengatakan pihaknya siap membantu masyarakat para pembudidaya lele dan patin untuk memasarkan ikan hasil budidaya masyarakat itu.
“Memang ada beberapa masyarakat kesulitan memasarkan (ikan hasil budidaya) di masa pandemi ini. Kebetulan saya ada koperasi binaan, yaitu Koperasi Bina Bahari yang memang membantu masyarakat mulai dari budidaya sampai dengan memasarkan ikannya itu sendiri,” kata Renny saat mengikuti pertemuan Tim Kunker Komisi IV DPR RI dengan para nelayan dan pembudidaya ikan di Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan di Jaka Baring, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (15/12/2020).
Renny bersama dengan Anggota Komisi IV dapil Sumsel Riezky Aprilia mengaku siap dihubungi oleh para pelaku budidaya ikan untuk membantu memasarkan ikan-ikan tersebut, berapapun hasil dari penjualan masyarakat. Ia menambahkan, untuk ikan berukuran kecil, masyarakat bisa menjual ke penjual pecel lele, tetapi untuk ukuran besar akan dibuat pile.
“Berapapun hasil dari penjualan masyarakat, mereka (koperasi) siap menampung. Makanya saya sampaikan ke mereka (masyarakat), mereka bisa menghubungi tim saya untuk nanti akan saya kenalkan dengan Koperasi Bina Bahari ini yang nanti mereka akan siap menampung hasil budidaya ikan lele dan ikan patin ini, khusus di Sumatera Selatan,” ujar politisi Partai Gerindra itu.
Sebelum pertemuan tersebut, Tim Kunker Komisi IV DPR RI menebar benih ikan tembakang yang merupakan ikan khas Sumatera Selatan yang mulai sulit didapatkan selain dari ikan belida. Benih tembakang yang ditebar merupakan hasil dari CSR PT Pertamina. (eno/sf)