Ratih Singkarru Berharap AIPA Dapat Menjaga Stabilitas Keamanan ASEAN
Anggota Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Ratih Megasari Singkarru saat menghadiri Executive Committee Meeting yang mengawali rangkaian Sidang Umum ke-43 AIPA dengan tema “Advancing Together for Sustainable, Inclusive and Resilient ASEAN”, di Phnom Penh, Kamboja, Minggu (20/11/2022). Foto: Ist/Man
Anggota Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Ratih Megasari Singkarru berharap negara-negara ASEAN melalui ASEAN Inter-Parliamentary Assembly bisa lebih bersatu dan semakin siap menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
Demikian diungkapkan Ratih usai menghadiri Executive Committee Meeting yang mengawali rangkaian Sidang Umum ke-43 AIPA dengan tema “Advancing Together for Sustainable, Inclusive and Resilient ASEAN”, di Phnom Penh, Kamboja, Minggu (20/11/2022).
Selain itu, Ratih juga berharap pertemuan Parlemen ASEAN tersebut bisa menjaga stabilitas keamanan kawasan. Politisi Partai NasDem itu juga mendorong peranan negara anggota ASEAN untuk dapat melindungi rakyat ASEAN.
“Terutama terkait krisis Myanmar, agar lima poin konsensus ASEAN bisa segera diimplementasikan. Hal ini juga bertujuan untuk bisa mewujudkan ASEAN yang damai, stabil dan sejahtera," tandas Ratih dalam keterangan pers yang dikutip Parlementaria, Jumat (25/11/2022).
Legislator Dapil Sulawesi Barat itu menambahkan, Sidang Executive Committee menyetujui Emergency Item usulan Indonesia yang berjudul ‘Parliamentary Diplomacy for the Implementation of ASEAN Five-Point Consensus’ untuk dibahas lebih lanjut pada Commitee on Political Matters.
Untuk diketahui, Sidang Executive Committee membahas sejumlah agenda, yaitu Program dan Agenda Sidang Umum ke-43 AIPA, Komposisi Delegasi pada Sidang-Sidang Komite AIPA (Women Parliamentarians, Young Parliamentarians, Komite Politik, Ekonomi, Sosial, dan Organisasi, serta Dialog dengan Parlemen Observer, AIPA-ASEAN hearing dan Joint Communiqué). Sidang juga memutuskan pelaksaan Sidang Umum ke-44 AIPA di tahun 2023 dilaksanakan di Indonesia. (sf/aha)